
Coaching dan Resiliensi: Paket Two in One Daya Bangkit
Teman tertawa itu banyak. Teman menangis, susah dicari. Ini tidak hanya sekadar peribahasa, tetapi sebuah realita pahit yang mungkin pernah,

Ini adalah perpustakaan umum yang dapat dikunjungi oleh seluruh pengunjung Rumah Belajar CUN. Perpustakaan umum berisi artikel dan tulisan yang dibuat oleh konstributor penulis yang juga anggota Rumah Belajar CUN.
Selamat membaca dan menambah pengetahuan Anda di ruangan ini.
Untuk tahap awal Artikel Umum, Book Review dan Coaching Skills

Teman tertawa itu banyak. Teman menangis, susah dicari. Ini tidak hanya sekadar peribahasa, tetapi sebuah realita pahit yang mungkin pernah,

Di tengah gegap gempita dan kemeriahan ulang tahun ke – 80 negeri ini dan kibaran bendera di seluruh penjuru negeri,

Bahkan semenjak dari kecil orangtua sudah sering membanggakan anaknya yang cepat bisa berbicara. Mereka akan terus memberikan stimulus agar anak-

Pernahkah Anda membayangkan senja kala para karyawan setia Anda? Mereka yang telah mendedikasikan bertahun-tahun, bahkan mungkin puluhan tahun, energi dan

Di dunia coaching profesional yang terus berkembang, ada ribuan buku yang menawarkan teknik, alat, dan model. Namun, sesekali, hadir sebuah

Sebagai seorang pemimpin, niat Anda untuk membantu tim adalah modal terbesar. Namun, ironisnya, niat baik inilah yang sering kali menjadi

Bayangkan sejenak: ada sebuah “kode” tak kasat mata yang selama ini mengendalikan keputusan Anda, merespons kegagalan Anda, dan bahkan menentukan

Individu kerap kali memulai tahun dengan semangat tinggi untuk resolusi pribadi: berolahraga lebih teratur, mengonsumsi makanan sehat, meningkatkan tabungan, atau

Dunia coaching tidak pernah diam. Ia terus bergerak, menyesuaikan diri dengan zaman yang serba cepat, teknologi yang melesat, dan pemahaman

Menghadapi ketidakpastian adalah bagian hidup. Dalam coaching profesional berstandar International Coaching Federation (ICF), ada perbedaan esensial antara “unknown” (ketidaktahuan klien/situasi)

Terima kasih atas respons yang teman-teman berikan pada tulisan bagian pertama kemarin. Saya menangkap kemiripan pesan yang disampaikan jika sang

“Dudukkan goal-nya. Cukup familier kan ya dengan kalimat tersebut?” Saya, Coach Basbas atau para fasil/mentor coach di kelas workshop Everyone